JP, Banyuasin : Turnamen sepak bola “Alfi Cup” 2024 resmi ditutup oleh calon Wakil Bupati Banyuasin periode 2025-2030, Alfi N Rustam.
Dalam partai final yang berlangsung meriah, Selfi FC berhasil mengalahkan AMS FC dengan skor 2-0 dan dinobatkan sebagai juara. Selain trofi, Selfi FC membawa pulang hadiah uang pembinaan sebesar Rp. 4 juta, sedangkan AMS FC sebagai juara kedua mendapatkan Rp. 3 juta, dan juara ketiga memperoleh Rp. 2 juta.
Alfi N Rustam langsung menyerahkan hadiah kepada para pemenang dan mengapresiasi kerja keras panitia, peserta, dan partisipasi penonton yang telah mensukseskan acara ini.
Ia menegaskan bahwa event olahraga seperti ini akan terus diselenggarakan jika pasangan dirinya dan Slamet Somosentono (Selfi) terpilih pada Pilkada 2024.
“Kegiatan seperti ini akan terus kita galakkan. Dengan adanya event olahraga, kita bisa menyaring bibit-bibit atlet baru di Banyuasin,” ujar Alfi dalam sambutannya, di Lapangan Gelora Bung Harno, Sukamoro, Senin (7/10/2024).
Pengakuan dan Harapan Pelaku Sepak Bola Banyuasin
Usai pertandingan, manajer tim Selfi FC, Samudin, menyampaikan rasa puasnya atas hasil pertandingan tersebut dan berharap agar event-event olahraga di Banyuasin bisa lebih sering diadakan.
Ia juga menyoroti kurangnya fasilitas olahraga di daerah tersebut dan berharap pemerintah lebih memperhatikan pengembangan infrastruktur olahraga.
“Kami harap ke depannya fasilitas untuk sepak bola di Banyuasin bisa lebih baik lagi. Saat ini masih sangat kurang, dan banyak talenta-talenta muda yang perlu wadah untuk berkembang,” tambah Samudin.
Selain itu, Fauzi Toldo, Ketua Pelaksana Alfi Cup, berharap agar turnamen seperti ini bisa menjadi agenda rutin dan diikuti lebih banyak tim.
Toldo juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah dan pengurus PSSI Banyuasin untuk memajukan sepak bola di Banyuasin dengan terobosan-terobosan baru.
“Semoga event-event selanjutnya lebih baik lagi dan semakin banyak tim yang ikut serta,” katanya.
Fasilitas Sepak Bola Banyuasin Masih Minim
Meski event seperti Alfi Cup mendapat sambutan positif, banyak pihak yang menyoroti minimnya fasilitas olahraga di Banyuasin. Ia berharap, pemerintah ke depan lebih fokus pada pengembangan infrastruktur olahraga untuk mendukung talenta-talenta muda yang ada.
“Fasilitas di sini sangat kurang, jauh dari memadai,” kata Harno, salah satu pengamat sepak bola lokal.
Dengan ditutupnya Alfi Cup 2024, besar harapan masyarakat agar event-event olahraga terus diselenggarakan demi memajukan sepak bola Banyuasin dan menemukan lebih banyak bibit atlet unggul di masa mendatang.